SDA Wilayah Terkaya_Dok.Asrul |
Sebanyak 20 kabupaten di Indonesia
terdaftar sebagai kabupaten terkaya. Hal ini bisa menjadi peluang bagi Anda
khususnya untuk para TKI dan para pengusaha yang ingin berwirausaha dan
investasi Industri dll. Di tempat ini kemungkinan usaha Anda akan tumbuh cepat,
karena daya beli sedikit kuat dibanding yang lain.
Ke-20 Kabupaten ini juga mendapatkan transfer dana bagi hasil sumber daya alam dari pemerintah pusat dalam jumlah sangat besar. Beberapa kabupatan malah mendapatkan dana bagi hasil triliunan rupiah dari tahun ke tahun.
Ke-20 Kabupaten ini juga mendapatkan transfer dana bagi hasil sumber daya alam dari pemerintah pusat dalam jumlah sangat besar. Beberapa kabupatan malah mendapatkan dana bagi hasil triliunan rupiah dari tahun ke tahun.
Contohnya
adalah Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur yang mendapatkan bagian
dana Bagi Hasil Rp2,5 triliun pada 2009. Coba bandingkan dengan kabupaten yang
ada di Jawa, misalnya Kabupatan Gunung Kidul, Sleman dan Kulon Progo di
propinsi DI.Jogjakarta yang masing-masing cuma mendapatkan jatah dana bagi
hasil sumber alam, Rp 144-146 jutaan per tahun. Jauh sekali bukan?
Data ini
didapatkan dari Hasil Audit Badan Pemeriksa Keuangan terhadap Laporan Keuangan
Pemerintah Pusat 2009 yang dirilis baru-baru ini. Ke-20 kabupaten yang
rata-rata berlokasi di Kalimantan Timur ini mendapatkan dana bagi hasil di atas
Rp400 miliar per tahun atau 2.700 kali dibandingkan dengan jatah dari Kabupaten
Gunung Kidul.
Berikut ini
adalah daftar 20 kabupaten yang mendapatkan dana bagi hasil sumber daya alam
terbesar di Indonesia antara lain:
1. Kab Kutai
Kartanegara (Kaltim) Rp2.566,55 miliar
2. Kab Bengkalis (Riau) Rp1.519,73 miliar
3. Kab Kutai Timur (Kaltim) Rp1.059,72 miliar
4. Kab Siak (Riau) Rp993,20 miliar
5. Kab Rokan Hilir (Riau) Rp911,07 miliar
6. Kab Musi Banyuasin (Sumsel) Rp858,45 miliar
7. Kab Kutai Barat (Kaltim) Rp670,60 miliar
8. Kab Kampar (Kaltim) Rp679,32 miliar
9. Kab Pasir (Kaltim) Rp593,64 miliar
10. Kab Berau (Kaltim) Rp553,26 miliar
11. Kab Bulungan (Kaltim) Rp482,82 miliar
12. Kota Samarinda (Kaltim) Rp480,19 miliar
13. Kab Nunukan (Kaltim) Rp478,34 miliar
14. Kab Penajam Pasir Utara (Kaltim) Rp477,03 miliar
15. Kota Bontang (Kaltim) Rp476,83 miliar
16. Kab Malinau (Kaltim) Rp462,34 miliar
17. Kota Tarakan (Kaltim) Rp454,55 miliar
18. Kota Balikpapan (Kaltim) Rp441,60 miliar
19. Kab Natuna (Kep Riau) Rp440,24 miliar
20. Kab Mimika (Papua) Rp424,33 miliar
2. Kab Bengkalis (Riau) Rp1.519,73 miliar
3. Kab Kutai Timur (Kaltim) Rp1.059,72 miliar
4. Kab Siak (Riau) Rp993,20 miliar
5. Kab Rokan Hilir (Riau) Rp911,07 miliar
6. Kab Musi Banyuasin (Sumsel) Rp858,45 miliar
7. Kab Kutai Barat (Kaltim) Rp670,60 miliar
8. Kab Kampar (Kaltim) Rp679,32 miliar
9. Kab Pasir (Kaltim) Rp593,64 miliar
10. Kab Berau (Kaltim) Rp553,26 miliar
11. Kab Bulungan (Kaltim) Rp482,82 miliar
12. Kota Samarinda (Kaltim) Rp480,19 miliar
13. Kab Nunukan (Kaltim) Rp478,34 miliar
14. Kab Penajam Pasir Utara (Kaltim) Rp477,03 miliar
15. Kota Bontang (Kaltim) Rp476,83 miliar
16. Kab Malinau (Kaltim) Rp462,34 miliar
17. Kota Tarakan (Kaltim) Rp454,55 miliar
18. Kota Balikpapan (Kaltim) Rp441,60 miliar
19. Kab Natuna (Kep Riau) Rp440,24 miliar
20. Kab Mimika (Papua) Rp424,33 miliar
Rata-rata
daerah kabupaten tersebut terletak di Proppinsi Kalimantan Timur dan sebagian
lagi tersebar di Riau, Sumatra Selatan, Kepulauan Riau dan Papua. Kalimantan
Timur menjadi pusat lokasi pertambangan batu bara, sedangkan Riau dan Kepulauan
Riau menjadi tempat pertambangan minyak dan gas. Untuk daerah Papua mendapatkan
dana bagi hasil tertinggi dibandingkan kabupaten lain di Papua lantaran menjadi
tempat pertambangan emas dan tembaga oleh PT Freeport Indonesia.
No comments:
Post a Comment
Terima kasih atas kunjungan dan komentar Anda, salam